Model OSI ini terdiri dari 7 layer :
1.Pysical layer
2.Datalink layer
3.Network layer
4.Transport layer
5.Session layer
6.Presentation
7.Apllication
Namanya standard, urutan (termasuk penomoran) jangan ditulis lain... bisa bingung sendiri.
Banyak gitu gimana hafalnya ? Gampang... pake mantra aja :
All People Seems To Need Data Processing
Ok sebelum masuk ke penjelasan layer per layer kudu dijelasin dulu sebetulnya secara umum yang dikerjakan protokol (YEssss protokol apa aja) itu apa sih ?
Protokol fungsinya kan memungkinkan dua mesin ngobrol, ngobrol itu berarti ada berita (read:data) yang lalu lalang ya nggak ? Nah protokol memastikan data sampai ketujuan utuh.
Gimana cara protokol melakukan itu ?
Versi pendeknya : protokol melakukan tugasnya dengan membubuhkan metadata ke data.
Meta data adalah data tentang data. Bingung ya ? Imagine... lu nulis surat. Data itu suratnya, alamat di amplop itu meta datanya. Kalao lu kirim pake UPS kadang surat di dalam amplop dimasukkan lagi ke amplop yang lebih keras dengan alasan biar suratnya nggak lecek, basah atau rusak. Alamat di amplop UPS itu meta data. Begitu dan seterusnya. Sampai ditujuan penerima mbukai amplop itu satu-satu sampe tinggal suratnya. Komunikasi network kurang lebih ya kek gitu. Dan itulah kerjaan protocol.
Makanya protokol bisa banyak dengan gaya sendiri-sendiri sama dengan model amplop yg ada karena merasa info alamat sudah ada di suratnya dia tinggal ngasih jendela aja...
Model OSI ini kan template protokol, protokol fungsinya memungkinkan dua mesin saling ngobrol. Seperti tampak pada gambar diatas, yang namanya ngobrol berarti ada pengirim berita dan ada penerima berita. Dan kedua pihak musti bisa berperan sebagai pengirim dan penerima. Nah dalam model ini ketika mesin berperan sebagai penerima protokol bekerja dari layer 1 (physical) ke layer 7 (APllication). Ketika mesin berperan sebagai pengirim protokol bekerja dari layer 7 (application) ke layer 1 (physical).
Thus nanti ketika fungsi di tiap layer dijelaskan harus dipahami fungsi di tiap layer itu bisa dua arah... keatas atau kebawah... penerima atau pengirim...
Got it ?
Ok kita masuk ke penjelasan tiap layer...
Biar nggak bingung gua asumsikan ini disisi penerima, sisi pengirimnya ya prosesnya dibalik.
Layer 1 Physical layer
Adalah layer dimana bitstreams keluar masuk mesin. Jadi dia anatara lain ngerjain modulasi signal, ngebaca tinggi rendah voltase yang merepresentasikan binary datastreams. Contoh secara fisik adalah colokan RJ45, kabel network, fiber, Gelombang wireless...dll
Layer 2 Datalink layer
Adalah layer dimana bitstreams di strip jadi data frame sesuai headernya untuk mendapatkan info alamat asal dan tujuan. Makanya layer ini sering disebut juga MAC layer. Proses penomoran packet sequence termasuk yang dilakukan disini. Contoh antara lain Nics, hubs, switch... dll, driver network pada umumnya.
Layer 3 Network layer
Adalah layer dimana frame di strip jadi data packet untuk menentukan rute komunikasi data antar alamat asal dan tujuan. Proses routing, addressing dilakukan di layer ini. Contohnya ya service IP pada protocol TCP/IP.
Layer 4 Transport Layer
Adalah layer dimana pasket di strip jadi segment untuk memastikan integritas data. Thus pengecekan error dan asosiasi data (penggabungan data yang berasal dari aplikasi yang sama) dilakukan diproses ini. Di layer inilah keutuhan data di jamin. Contohnya ya service TCP pada protocol TCP/IP. Layer ini nggak kebetulan letaknya ditengah, tugasnya memang memberikan layer-layer diatasnya hasil akhir dari kerjaan layer-layer dibawahnya. Jadi misalnya kalau layer network nggak nemu address sehingga routingnya ngaco bla bla bla... layer ini cuma info ke layer diatasnya "network down".
Layer 5 Session layer
Layer ini ibarat mandor layer-layer dibawahnya... tugasnya hanya inisiasi, monitor status dan terminasi koneksi. Dia jadi penting ketika mesin yang ngobrol lebih dari satu.
Layer 6 Presentation layer
Layer ini melakukan proses konversi data termasuk enkripsi sesuai aplikasinya. MIsalnya ASCII, EBCDIC, MIME... dll
Layer 7 Application layer
Layer ini adalah interface ke manusia. Yang standby jadi alat input dan output. Contoh komponen network yg termasuk di layer ini adalah web browser, terminal emulator.. dll
1.Pysical layer
2.Datalink layer
3.Network layer
4.Transport layer
5.Session layer
6.Presentation
7.Apllication
Namanya standard, urutan (termasuk penomoran) jangan ditulis lain... bisa bingung sendiri.
Banyak gitu gimana hafalnya ? Gampang... pake mantra aja :
All People Seems To Need Data Processing
Ok sebelum masuk ke penjelasan layer per layer kudu dijelasin dulu sebetulnya secara umum yang dikerjakan protokol (YEssss protokol apa aja) itu apa sih ?
Protokol fungsinya kan memungkinkan dua mesin ngobrol, ngobrol itu berarti ada berita (read:data) yang lalu lalang ya nggak ? Nah protokol memastikan data sampai ketujuan utuh.
Gimana cara protokol melakukan itu ?
Versi pendeknya : protokol melakukan tugasnya dengan membubuhkan metadata ke data.
Meta data adalah data tentang data. Bingung ya ? Imagine... lu nulis surat. Data itu suratnya, alamat di amplop itu meta datanya. Kalao lu kirim pake UPS kadang surat di dalam amplop dimasukkan lagi ke amplop yang lebih keras dengan alasan biar suratnya nggak lecek, basah atau rusak. Alamat di amplop UPS itu meta data. Begitu dan seterusnya. Sampai ditujuan penerima mbukai amplop itu satu-satu sampe tinggal suratnya. Komunikasi network kurang lebih ya kek gitu. Dan itulah kerjaan protocol.
Makanya protokol bisa banyak dengan gaya sendiri-sendiri sama dengan model amplop yg ada karena merasa info alamat sudah ada di suratnya dia tinggal ngasih jendela aja...
Model OSI ini kan template protokol, protokol fungsinya memungkinkan dua mesin saling ngobrol. Seperti tampak pada gambar diatas, yang namanya ngobrol berarti ada pengirim berita dan ada penerima berita. Dan kedua pihak musti bisa berperan sebagai pengirim dan penerima. Nah dalam model ini ketika mesin berperan sebagai penerima protokol bekerja dari layer 1 (physical) ke layer 7 (APllication). Ketika mesin berperan sebagai pengirim protokol bekerja dari layer 7 (application) ke layer 1 (physical).
Thus nanti ketika fungsi di tiap layer dijelaskan harus dipahami fungsi di tiap layer itu bisa dua arah... keatas atau kebawah... penerima atau pengirim...
Got it ?
Ok kita masuk ke penjelasan tiap layer...
Biar nggak bingung gua asumsikan ini disisi penerima, sisi pengirimnya ya prosesnya dibalik.
Layer 1 Physical layer
Adalah layer dimana bitstreams keluar masuk mesin. Jadi dia anatara lain ngerjain modulasi signal, ngebaca tinggi rendah voltase yang merepresentasikan binary datastreams. Contoh secara fisik adalah colokan RJ45, kabel network, fiber, Gelombang wireless...dll
Layer 2 Datalink layer
Adalah layer dimana bitstreams di strip jadi data frame sesuai headernya untuk mendapatkan info alamat asal dan tujuan. Makanya layer ini sering disebut juga MAC layer. Proses penomoran packet sequence termasuk yang dilakukan disini. Contoh antara lain Nics, hubs, switch... dll, driver network pada umumnya.
Layer 3 Network layer
Adalah layer dimana frame di strip jadi data packet untuk menentukan rute komunikasi data antar alamat asal dan tujuan. Proses routing, addressing dilakukan di layer ini. Contohnya ya service IP pada protocol TCP/IP.
Layer 4 Transport Layer
Adalah layer dimana pasket di strip jadi segment untuk memastikan integritas data. Thus pengecekan error dan asosiasi data (penggabungan data yang berasal dari aplikasi yang sama) dilakukan diproses ini. Di layer inilah keutuhan data di jamin. Contohnya ya service TCP pada protocol TCP/IP. Layer ini nggak kebetulan letaknya ditengah, tugasnya memang memberikan layer-layer diatasnya hasil akhir dari kerjaan layer-layer dibawahnya. Jadi misalnya kalau layer network nggak nemu address sehingga routingnya ngaco bla bla bla... layer ini cuma info ke layer diatasnya "network down".
Layer 5 Session layer
Layer ini ibarat mandor layer-layer dibawahnya... tugasnya hanya inisiasi, monitor status dan terminasi koneksi. Dia jadi penting ketika mesin yang ngobrol lebih dari satu.
Layer 6 Presentation layer
Layer ini melakukan proses konversi data termasuk enkripsi sesuai aplikasinya. MIsalnya ASCII, EBCDIC, MIME... dll
Layer 7 Application layer
Layer ini adalah interface ke manusia. Yang standby jadi alat input dan output. Contoh komponen network yg termasuk di layer ini adalah web browser, terminal emulator.. dll
No comments:
Post a Comment